Soal brand, Honda sudah punya nama dimana-mana. Lalu, apa itu lantas menjadi alasan buat AHM untuk over-confident ? Wow, it's a BIG NO NO! Ingat, konsumen di market 250cc sudah jelas, kritis! Honda nggak bisa lagi ngandelin nama besarnya buat jualan, harus ada value added dan tentu saja value for money! Konsumen di segmen ini biasanya sudah mengesampingkan masalah duit. Mereka bersedia bayar jika memang barangnya bagus, pokoknya bisa membuat mereka ini "kesengsem" entah lewat performa, fitur, desain, etc (value added) Lalu kemudian juga jika harga yang mereka bayar sesuai, jangan harap bisa menipu konsumen di segmen ini dengan barang yang tidak sekelas dijual dengan harga setingkat diatasnya (value for money). Kuno Bung!!
Jadi menurut saya CBR 250 R, positioning harganya harus lebih rendah dari Ninja 250 R. Ingat, barangnya beda kelas, yang satu 2 silinder, yang satunya 1 silinder. Dan beda harganya harus cukup jauh, yakni di kisaran 42 juta rupiah, kalau masih mepet-mepet Ninja 250 R di 44/45 jutaan. Yaagh, masih mendingan Ninja deh.... dan gue prediksi CBR 250 R cuman sekedar bakalan jadi penghias etalasenya AHM lagi.
Nah kalau ini bisa dilakukan Honda, dijamin Kawasaki bakalan kalang-kabut 7 keliling, xixixixi.... Pertanyaannya, bisakah AHM yang selama ini terkenal selalu menjual motor dengan harga yang over-priced melakukannya? :D
Yaaa, mari kita pantengin bareng-barang :P
Tidak ada komentar:
Posting Komentar